Sabtu, 09 September 2023

Sambut Ulang Tahun Colonel Sanders, KFC Indonesia Luncurkan Paket Baru demi Memuaskan Pelanggan

Jakarta, 8 September 2023 - Menyambut Hari Ulang Tahun Colonel Sanders yang akan jatuh pada tanggal 9 September, KFC Indonesia meluncurkan paket-paket baru demi memberikan kepuasan lebih kepada pelanggan setianya.
 
Mulai 7 September 2023, pelanggan akan menemui paket-paket baru yaitu Super Besar New dan
Jagoan Puas di semua gerai KFC. Yang jelas, dengan dua paket terbaru ini pelanggan akan lebih
puas dalam menikmati sedapnya ayam goreng maupun burger KFC.
 


Paket terbaru pertama adalah Paket Super Besar New (SB New). Paket ini terdiri dari 2 varian yaitu
SB New 1 dan SB New 2. SB New 1 berisikan 1 Ayam Goreng, 1 Nasi, 1 Coke dan 1 side dish yang
bisa dipilih yaitu perkedel, KFC Soup atau Cream Soup. Sementara untuk yang ingin mendapat
kenikmatan lebih bisa memilih SB New 2 yang terdiri dari 2 Ayam Goreng, 1 Nasi, 1 Coke dan 1 side
dish (Perkedel, KFC Soup atau Cream Soup). Paket SB New 1 dapat dinikmati dengan harga mulai
dari Rp36,818 sementara untuk SB New 2 mulai dari Rp48,636.
 
Selain Super Besar New, KFC Indonesia juga menghadirkan Jagoan barunya yaitu paket Jagoan
Puas yang hadir dengan dua varian yaitu paket 1 Nasi, 1 Ayam Goreng dan 1 Aqua dan paket 1
Burger, 3 Chicken Balls dan 1 Aqua. Kedua paket tersebut dapat dinikmati hanya dengan mulai dari
Rp27,273.
 


Selain mengeluarkan paket-paket baru tersebut, KFC juga melakukan penyesuaian pada paket
khusus untuk anak-anak yaitu Chaki Meal, dimana akan ada 2 varian, yaitu paket 1 French Fries, 1
Ayam Goreng dan 1 Ovaltine dan Paket 1 Burger, 1 French Fries dan 1 Ovaltine, yang kedua paket
tersebut disertai dengan 1 buah mainan yang bisa didapatkan mulai dari Rp32,727 saja. Adapun
harga-harga yang tertera adalah harga sebelum pajak.
 
Hendra Yuniarto selaku Chief Marketing Officer PT Fast Food Indonesia Tbk, pemegang waralaba
KFC di Indonesia, mengakui bahwa kehadiran dua paket terbaru tersebut merupakan upaya KFC
Indonesia dalam memberi nilai lebih paket KFC kepada pelanggan setia.
 




“Kehadiran Super Besar New dan Jagoan Puas dan penyesuaian pada Chaki Meal merupakan upaya
KFC Indonesia dalam memberikan nilai pada produk-produk KFC. Pelanggan tidak perlu membayar
lebih, namun kami tetap memberi nilai lebih dari yang mereka bayarkan,” ucap Hendra
 
Hendra juga menyadari meski KFC masih menjadi produk ayam goreng favorit di Indonesia, bukan
berarti KFC Indonesia tidak berinovasi dalam menghadirkan kepuasan bagi pelanggan.
 




“KFC Indonesia selalu melakukan inovasi, baik itu menghadirkan menu baru, paket baru atau layanan
baru untuk pelanggan setia. Kehadiran paket baru bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Colonel
Sanders di bulan September ini menjadi penanda bahwa KFC Indonesia selalu berusaha memberi
kepuasan kepada pelanggan KFC,” pungkas Hendra.
x

Jumat, 08 September 2023

Ketika Ajang Kreatifitas & Cinta Dunia Pendidikan Bersatu Menjadi Tindakan Nyata

 

Solo, 7 September 2023 – Ketidakmungkinan nampak seperti suatu kepastian. Stereotip ini, yang terkadang masih menghambat pertumbuhan dan upaya nyata untuk menciptakan kebaikan, hal tersebut justru menjadi pemicu inspirasi dan motivasi bagi setiap entitas di dalam Roemah Tiga. Tempat di mana kami, para alumni dari SMAN 3 Surakarta, berkumpul untuk berbagi visi dan semangat bersama. Roemah Tiga adalah cerminan dari keyakinan kami bahwa tidak ada yang benar-benar mustahil untuk dicapai. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh masyarakat, terutama mereka yang terlibat dalam industri kreatif dan pecinta musik, untuk bersama-sama menantang batasan dan menggabungkan cinta mendalam terhadap dunia pendidikan dan kreativitas. Melalui Roega Thrapsody, kami berharap dapat menciptakan perubahan yang bermakna dan meninggalkan jejak yang abadi dalam sejarah pendidikan dan kreativitas.



"Roega Thrapsody diharapkan akan menjadi ajang kreativitas dalam industri kreatif, mempererat ikatan antara para alumni, mengangkat citra almamater, serta memberikan hiburan dan manfaat bagi masyarakat yang memiliki kecintaan terhadap dunia pendidikan," ujar Christiana Monica Ramadan, Ketua Umum Roemah Tiga.

Roega Thrapsody, yang akan diselenggarakan pada tanggal 20 Oktober 2023 di Edutorium Universitas Muhammadiyah, Solo, menjanjikan pengalaman tak terlupakan bagi para penonton. Sebagai salah satu venue terkemuka di Solo, Romah Tiga berkomitmen untuk menyuguhkan pengalaman terbaik dalam menikmati pertunjukan Roega Thrapsody. Acara ini akan menampilkan pertunjukan musik dari Sheila on 7 dan Jikustik, dua grup musik papan atas di Indonesia. Dengan perkiraan kehadiran lebih dari 10.000 pengunjung, Roega Thrapsody juga akan membuka pintu bagi pelaku UMKM untuk turut serta dalam keseruan acara ini.



"Dengan membuka pintu bagi pelaku UMKM di Solo untuk bergabung dalam Roega Thrapsody, Roemah Tiga berharap acara ini akan menjadi salah satu kontributor utama dalam mengakselerasi pertumbuhan industri kuliner UMKM di Solo." Tambah Christiana Monica Ramadan

Roega Thrapsody akan memiliki makna tersendiri bagi Sheila on 7. Terakhir kali mereka tampil dalam pertunjukan terbuka di Solo pada tahun 2018, dan kini setelah lima tahun berlalu, mereka akan kembali memberikan obat kerinduan kepada para penggemar setia.  “Setelah 5 tahun absen dalam panggung terbuka di Solo, kehadiran Kami di Roega Thapsody mudah-mudahan mampu memberikan pengalaman yang baik kepada penikmat karya dari Sheila on 7” Sambung Adam Subarkah, selaku pemain bass dari Sheila on 7.

Roega Thrapsody mengundang dan memberikan akses yang seluas-luasnya kepada seluruh masyarakat untuk ikut serta dalam misi besar ini. Tiket eksklusif pertunjukkan Roega Thrapsody dapat diperoleh oleh masyarakat melalui Yesplis, dimulai dari tanggal 7 September 2023. "Menjadi bagian dari misi besar Roega Thrapsody sejalan dengan komitmen kami untuk menyajikan karya seni yang inklusif bagi semua lapisan masyarakat," tambah Adhitya Bhagaskara, pemain keyboard dari Jikustik, yang baru-baru ini mengajak masyarakat untuk terlibat dalam kampanye #MusikUntukSemua yang bertujuan memberikan akses kepada seluruh lapisan masyarakat untuk dapat menikmati sebuah karya seni.

"Sebagai bentuk kecintaan Roemah Tiga terdapa dunia pendidikan, hasil dari Roega Thrapsody ini akan didonasikan ke Grha Roemah Tiga untuk meningkatkan fasilitas gedung, sehingga dapat dimanfaatkan secara optimal dan memberikan manfaat yang lebih luas, terutama bagi SMAN 3 Surakarta dan masyarakat umum," tutup Christiana Monica Ramadan, Ketua Umum Roemah Tiga.

 

Tentang Roemah Tiga :

Roemah Tiga merupakan  Wadah resmi Keluarga Besar Alumni (KBA) SMA N 3 Surakarta Lintas Angkatan yang telah diresmikan pada tanggal 3 Agustus 2019. Roemah Tiga telah memiliki status hukum Notaris Agus Subyanto, S.H. Nomor 21 pada tanggal 11 Juli 2020 dan telah ditetapkan oleh Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia  Nomor AHU-0006911.AH.01.07 serta rutin dilakukan penyusunan Annual Report dan Audit Keuangan oleh Kantor Akuntan Publik setiap tahunnya. Roemah Tiga didirikan dengan tujuan untuk menyatukan seluruh Alumni SMA N 3 Surakarta guna berdarma bakti kepada Almamater. Selama empat tahun, Roemah Tiga telah berhasil menyelesaikan beberapa program kerja yang bermanfaat untuk sekolah dan masyarakat umum.

Rabu, 06 September 2023

Pameran Upakarya Semarang, Mengurai Jalinan Yogyakarta-Semarang Lewat Manisnya Industri Gula Masa Lalu

 YOGYAKARTA - Pameran Upakarya Semarang 2023 menghadirkan jejak-jejak jalinan Kota Semarang dan Yogyakarta tempo dulu, khususnya di era berkembangnya industri gula di Yogyakarta.

Di masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono VII, industri gula di Yogyakarta berkembang pesat di abad ke-20, dengan sedikitnya 17 pabrik gula yang beroperasi di masa itu.



Jalinan hubungan antara Yogyakarta dan Semarang itu pun terekam dalam jejak transportasi kereta api sebagai sarana distribusi penting untuk industri gula.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang, Wing Wiyarso Poespojoedho mengatakan hubungan Semarang-Yogyakarta sudah terjalin cukup lama. Kota Semarang telah menjadi salah satu kota yang dikelola pemerintah Hindia-Belanda, atau VOC pada saat itu.

"Di masa itu, Kota Semarang, selain menjadi simpul perekonomian jalur rempah dan jalur sutra, juga telah menjadi bagian dari jalur gula. Ini lah yang merupakan relasi erat antara Yogyakarta dan Semarang," ujar Wing.

Wing mengatakan di masa lalu, Yogyakarta sebagai daerah penghasil gula, dan Semarang sebagai bagian dari rantai distribusi gula, yakni melalui pelabuhan laut.

Pameran Upakarya Semarang digelar sejak 27 Agustus dan akan berakhir pada 31 Agustus 2023 di Jogja Galery.



"Ada hal-hal sejarah masa lalu yang mana ini menjadi bagian dari potensi yang harus digali. Melalui Upakarya Semarang, dapat kembali terjalin erat relasi antara Yogyakarta dan Semarang," jelas Wing.

Sri Wantini Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab Sleman

"Pameran ini membuka wawasan baru yang menggambarkan masa lalu Yogyakarta dan Semarang. Melalui karya-karya seni dan dokumentasi sejarah yang ditampilkan, diharapkan dapat menjadi referensi untuk mengambil kebijakan di masa yang akan datang".

 Masa pemerintahan Sultan Hamengkubuwono VII sangat ekspansif dalam pengembangan industri gula di Yogyakarta. Imbuh Aris Herbandang Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Sleman

Bahkan, dari Bantul hingga Sleman ada belasan pabrik gula yang berkembang di masa itu. Selain itu, wilayah Sleman juga berbatasan dengan Jawa Tengah.

Melalui pameran ini, ada benang merah cerita bersama yang dapat ditarik dari hulu ke hilir. Wisatawan yang berkunjung ke Semarang tidak hanya mendapatkan informasi tentang hilirnya, tetapi juga tentang hulu yang menjadikan jalinan relasi yang kuat antara kedua kota ini.

"Yakni tentang sejarah peradaban Yogyakarta dan Semarang, terkait dengan manisnya ekonomi dari industri gula," jelasnya.


Memperkokoh Nilai Kebangsaan Melalui Festival Berbasis Komunitas di Lembah Harau


(Limapuluh Kota,4/9). Festival Warga bernama Pasa Harau Art & Culture Festival kembali digelar untuk kelima kalinya di Lembah Harau, Limapuluh Kota, Sumatra Barat pada tanggal 1-3 September 2023 lalu. 



Festival kebudayaan yang dikelola oleh komunitas Pasa Harau tersebut menyajikan berbagai seni pertunjukan tradisi, musik dan kontemporer di tengah-tengah Lembah Harau yang indah. 

"Festival kami, sejak semula diinisiasi adalah festival dengan semangat gotong-royong, hampir semua komponen warga Harau terlibat dengan menyumbang tenaga, pemikiran, bahkan material untuk penyelenggaraan festival kebudayaan ini. " Ujar Rahmad Fauzan, selaku Direktur Festival Pasa Harau Ke-5.



Berbagai sanggar seni di sekitar Lembah Harau, bahkan dari luar Kabupaten Limapuluh Kota ikut mengisi beragam seni pertunjukan, termasuk atraksi silek lacah berupa pertunjukan silat dalam lumpur sawah, dan pacu jawi atau balapan sapi/karapan sapi yang sangat menarik.  Pasa Harau juga menghadirkan artis Khairat KDI dan musisi pop Minang, Ajo Buset yang memeriahkan pertunjukan festival.

Secara terpisah, Syukriandi SHI selaku Wali Nagari Harau menjelaskan bahwa Festival Pasa Harau kali ini didukung oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP),  Kementrian Pariwisata Ekonomi Kreatif, Yayasan Umar Kayam, Yayasan Bintang Kidul, dan Perkumpulan Masyarakat Peduli Media, dan berbagai sanggar-sanggar seni serta para pelaku seni budaya di Minangkabau.



"Kami berterimakasih kepada seluruh pendukung festival yang dengan penuh persaudaraan membimbing kami dalam penyelenggaraan festival ini." Ujar Syukriandi.

Dalam sambutannya Prof. Dr. Agus Moh. Najib, selaku Direktur Sosialisasi dan Komunikasi menyebutkan bahwa nilai-nilai Pancasila terwujud dan lestari dalam kegiatan festival kebudayaan seperti Pasa Harau Art & Culture Festival.



"Sebelum pembukaan tadi, kami bersama Bupati Limapuluh Kota diajak serta dalam kegiatan makan Bajamba, sebagai tradisi kebersamaan dan adat gotong-royong di Lembah Harau. Ini salah satu bentuk perwujudan nilai Pancasila yang patut diapresiasi." Kata Agus Moh. Najib dari BPIP.

Hampir setiap tahun, festival kebudayaan di Lembah Harau ini digelar dengan semangat kebersamaan, dan keterlibatan masyarakat. Festial berbasis warga ini salah satu festival di Indonesia yang semangatnya adalah pemberdayaan warga.

"Kami hanya menjadi fasilitator dan pendamping komunitas disini untuk pelestarian seni tradisi dan kebudayaan. Bahwa festival kebudayaan ini berimbas pada peningkatan ekonomi warga karena menjadi salah satu destinasi wisata, dan banyak orang yang hadir menyaksikan festival, itu akibat saja." Kata Budhi Hermanto dari Yayasan Umar Kayam dan Perkumpulan MPM. 

Sementara Bupati Limapuluh Kota, Syfaruddin DT. Bandaro Rajo dalam sambutannya menyatakan bahwa tradisi budaya Pasa Harau ini tak hanya merupakan event lokal, tetapi juga pernah masuk dalam 100 calender of event secara nasional pada tahun 2025.

Dalam Festival Pasa Harau kali ini juga ada konten festival yang menarik berupa Science, Art, & Camp yang diikuti oleh sekitar 50 pelajar SMU di Kabupaten Limapuluh Kota, dimana sejumlah pelajar mengikuti kegiatan camping sambil belajar tentang science dan art. 

Selain itu juga ada "Pojok Pancasila" dengan berbagai permainan yang menarik disertai hadiah beraneka rupa. Tercatat sedikitnya ada 300 anak-anak mengikuti permainan di stand Pojok Pancasila selama festival berlangsung