Senin, 14 Juni 2021

Pementasan Malam Final Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2021

 


Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Periwisata kembali menyelenggarakan Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2021. Mengangkat tema “Energy of Tourism”, kegiatan ini merupakan ajang pemilihan duta wisata Kota Yogyakarta yang akan turut berperan aktif dalam mengembangkan pariwisata di Kota Yogyakarta. Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja diselenggarakan dua tahun sekali. Seleksi dimulai sejak tanggal 20 Maret 2021 dengan total pendaftar sebanyak 135 pelamar dan lolos seleksi administrasi 115 pelamar. Rangkaian seleksi yang telah diselenggarakan diantaranya adalah wawancara online, Forum Group Discussion, Pagelaran Unjuk Bakat, karantina dan diakhiri dengan Grand Final pada tanggal 12 Juni 2021..

Malam Final telah terselenggara pada Sabtu, 12 Juni 2021 secara virtual melalui laman streaming Official Youtube Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta. Acara dimeriahkan oleh Nadhaskara Band dan Michela Thea (Diajeng Kota Jogja 2019). Ketigapuluh finalis dipilih oleh juri-juri kompeten dibidangnya, yaitu:
1. Yetti Martanti, S.Sos. MM
2. Dr. Indria Laksmi Gamayanti M.Si., Psikolog
3. Hangga Fathana, S.IP., B.Int.St
4. Meika Hazim, SE., MBA
5. Hairullah Gazali SE., MBA
6.. Dr. Kuswarsantyo, M.Hum

Diharapkan melalui Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja Tahun 2021 dapat menghasilkan generasi muda yang penuh semangat, dapat menginspirasi lingkungan di sekitarnya serta siap membangun pariwisata Kota Yogyakarta.
Dimas Diajeng Kota Yogyakarta Terpilih 2021 yakni Dimas Rafif dan Diajeng Bita. Dimas Muhammad Rafif Taufiqurrahman Susanto merupakan mahasiswa S1 Ilmu Hukum Universitas Islam Indonesia, sedangkan Diajeng Rr. Bita Saraswati adalah lulusan dari sekolah pilot Aero Flyer Institute Indonesia.
Juara-juara terpilih lainnya sebagai Wakil I yaitu Dimas Reyhan dan Diajeng Madina, Wakil II didapatkan oleh Dimas Aldi dan Diajeng Monica, Harapan I adalah Dimas Domingga dan Diajeng Almas, Harapan II diberikan pada Dimas Shaddan dan Diajeng Vanya, Atribut Persahabatan oleh Dimas Alfian dan Diajeng Dwisty, Atribut Berbakat pada Dimas Ayom dan Diajeng Sasa serta Atribut Favorit disematkan pada Dimas Doni dan Diajeng Ceria.

Sabtu, 12 Juni 2021

12 Juni 2021, Kota Yogyakarta akan punya Dimas Diajeng Baru





Grand Final Pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja 2021 akan diselenggarakan 12 Juni 2021. Kota Yogyakarta akan punya Dimas Diajeng Baru menggantikan Dimas Diajeng Kota Yogyakarta periode sebelumnya.

Setelah mengikuti serangkaian acara seleksi yang melelahkan, 30 calon Dimas Diajeng Kota Yogyakarta terpilih dari ratusan yang mendaftar, memasuki tahapan karantina sejak 3 hari lalu, mulai Rabu 9 Juni hingga 11 Juni 2021. Puncak pemilihan berupa Grand Final Dimas Diajeng Kota Yogyakarta akan berlangsung Sabtu malam 12 Juni 2021 mulai pukul 19.00 WIB, di Ballroom Grand Inna Malioboro.

Malam Grand Final Pemilihan Dimas Diajeng Kota Yogyakarta akan dilaksanakan secara hybrid atau online dan offline. Pembatasan jumlah tamu undangan dan orang yang hadir dalam acara tersebut harus dilakukan untuk memenuhi standar protokol Kesehatan.

Masyarakat umum dapat mengikuti seluruh rangkaian acara malam final melalui kanal youtube Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta. Para pemirsa juga dapat memberikan dukungan melalui kanal Youtube dengan memberikan komentar pada saat acara berlangsung. Selain itu penonton bisa memberikan dukungan kepada finalis melalui SMS untuk menentukan Dimas Diajeng favorit.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko,SE.MM. selaku penanggung jawab penyelenggaraan Pemilihan Dimas Diajeng Kota Yogyakarta 2021 menjelaskan bahwa malam final akan dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai dengan regulasi yang ada.

“Pelaksanaan malam final pemilihan Dimas Diajeng diharapkan memunculkan pemuda-pemudi Yogyakarta yang akan menjadi Duta Pariwisata dan juga Duta Budaya Kota Yogyakarta, yang nantinya akan turut mengemban tanggung jawab besar untuk mempertahankan Yogyakarta sebagai Kota Pariwisata. Tentu dengan tidak meninggalkan nilai-nilai budaya leluhur yang sudah ada. Dengan mengikuti pemilihan Dimas Diajeng Kota Jogja, menjadi sebuah kesempatan untuk berperan aktif mempromosikan dan mengembangkan pariwisata Kota Yogyakarta”, ungkap Wahyu Hendratmoko.

“Kami berharap ke-30 finalis Dimas Diajeng Kota Yogyakarta yang terpilih ini adalah anak muda millennial yang melek teknologi informasi dan sosial media, merupakan kekuatan tersendiri sehingga mampu berperan aktif mempromosikan pariwisata Kota Yogyakarta secara nasional-global,” tambah Wahyu Hendratmoko.

Pemilihan Dimas Diajeng Kota Yogyakarta dilakukan setiap dua tahun sekali merupakan upaya dalam memberikan persuasi kepada generasi muda di Yogyakarta, terhadap pengembangan pariwisata dan peletarian budaya. Selain memilih anak muda Yogyakarta menjadi ikon pariwisata juga menjadi role model bagi anak-anak muda yang peduli terhadap kemajuan pariwisata dengan segala dinamikanya di Kota Yogyakarta.